Teknologi Sebagai Atribut Kesenian Indonesia

Kali ini saya menulis artikel yang berjudul Teknologi Sebagai Atribut Kesenian Indonesia. Tidak bisa dipungkiri lagi di zaman yang sudah sangat modern, teknologi tidak bisa lepas dari kehidupan manusia. Walaupun begitu teknologi juga memiliki dampak negatif maupun positif, dampak negatifnya ialah anak - anak akan menjadi malas, selain itu teknologi juga bisa menjauhkan kita dari aktifitas sosial. Tapi dampak positifnya dalam kesenian juga banyak misalnya :


1. Lampu Canggih Dalam Pagelaran Wayang Kulit
 
















Pada jaman dulu sebelum ada teknologi para dalang masih menggunakan ublik ( sebuah botol/kaleng yang di dalamnya ada minyak tanah, kemudian diberi sumbu ) untuk menerangi memainkan wayangnya. Tapi sekarang hampir semua dalang sudah menggunakan lampu yang canggih untuk menerangi memainkan wayangnya. Lampu ini di tempatkan tepat di atas dalang. Biasanya lampu tersebut tidak hanya memiliki satu warna lampu saja, tujuannya sebagai pembeda latar tempat pewayangannya contoh : lampu biru menandakan latar tempat di air atau di laut, lampu warna biru dengan selingan warna putih menandakan latar tempat di langit dan masih banyak lagi. Semua itu bertujuan agar bisa lebih menarik penonton dan agar dapat memukau penonton saat melihat pementasan tersebut.


2. Sound System
















Jaman dahulu para pesinden dan para wiyaga ( pemain gamelan ) mengandalkan kelantangan suara saat melakukan pementasan, tapi dengan adanya sound system mereka tidak perlu bersusah payah untuk menyanyi ataupun memainkan gamelannya. Biasanya seluruh alat gamelan akan diberi microphone satu per satu agar bisa menghasilkan suara yang selaras. Begitu juga para sinden juga diberi microphone satu per satu agar lebih mudah menyanyi tanpa harus bergantian microphone dengan yang lainnya. Untuk mengatur sound system ini ada beberapa orang yan akan menjadi opertor. Tujuan itu semua agar penonton lebih mudah mendengar dan menikmati lagu - lagu yang mereka mainkan.


3. Alat Perekam Dalam Pentas Kasenian

















Alat perekam dalam suatu pentas kesenian sangat dibutuhkan, karena dengan alat perekam kita bisa mendokumentasikan pentas kesenian tersebut agar bisa dilihat kembali dilain waktu, tujuan melihat kembali pentas seni untuk menkoreksi apakah ada yang kurang atau bisa juga untuk ditunjukkan kepada orang lain. Dan biasanya jika rekaman video pentas seni tersebut menarik dan enak unuk ditonton bisa juga diunggah ke internet yang akan dilihat bukan oleh orang Indonesia saja, namun seluruh orang di dunia. Alat perekam ini biasanya berupa handicam atau yang lebih mudah ditemui yaitu hp.

4. Efek Asap Dalam Pementasan Wayan Orang
















Efek asap ini merupakan bagian dari teknologi yang ditemukan manusia. Sumber dari efek ini biasanya dari dry ice yang dihembuskan dengan kipas angin agar asapnya bisa menyebar ke seluruh panggung. Di zaman yang maju ini hampir setiap pementasan wayang orang atau drama selalu menggunakan efek asap seperti ini. Tapi efek ini membahayakan jika dihirup secara berlebihan. Lepas dari semua itu efek asap ini bisa membuat kesan memukau bagi para penonton dan lebih menarik untuk dilihat.


Masih banyak lagi teknologi yang dimanfaatkan dalam kesenian di Indonesia, tapi saya tidak bisa menyebutnya satu per satu. Dan pemanfaatan teknologi yang saya sebutkan di atas hanya sebagian kecil dari sekian banyak teknologi di luar sana dan masih akan bertambah. Semoga masyarakat kita lebih tertarik kepada kesenian Indonesia dengan adanya teknologi ini.

Sekian dari saya semoga para pembaca bisa menerima artikel ini dan terima kasih.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment

0 komentar:

Post a Comment